Famz News – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan mengonversi angkot menjadi mikrobus mulai tahun 2024 untuk mengurangi kemacetan di Kota Bandung.
“Persoalan besar kita di kota besar seperti ini adalah masalah kemacetan. Mudah-mudahan kita bisa mewujudkan transformasi transportasi,” ujar Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, melalui keterangan yang diterima pada Senin (18/9/23).
“Sehingga nanti diganti dengan public transport yang jauh lebih representatif dari kenyamanan keamanan dan sopir sudah tidak ada lagi saling kejar-kejar setoran karena dia sudah dibayar oleh operator,” imbuhnya.
Ema menekankan pentingnya rencana konversi angkot menjadi mikrobus di Kota Bandung. Laju pertumbuhan kendaraan di kota ini melebihi 10 persen, yang tidak sejalan dengan perkembangan infrastruktur transportasi. Transformasi transportasi ini direncanakan pada tahun 2024 dengan kerjasama koperasi angkutan lokal.
Pemkot Bandung akan mensubsidi biaya operasional mikrobus, memungkinkan operator untuk tidak menunggu penumpang penuh dan hanya mengikuti jadwal keberangkatan yang telah ditetapkan.
“Kita sudah siap dengan subsidi itu. Mudah-mudahan nanti dengan dewan ini clear. Kita nanti menyubsidi para sopir angkot. Harapannya menjadi pegawai operator. Jadi mereka tidak terancam kehilangan pekerjaan. Bahkan ada kepastian dalam sisi pendapatan,” ujarnya.
Ema ingin fasilitas transportasi publik yang nyaman dan aman dapat menggugah minat orang untuk beralih dari transportasi pribadi.